SELAMAT DATANG

Assalamu'alaikum, Selamat datang di blog kami :)

Senin, 18 April 2011

kata-kata

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh

Sedikit keterangan tentang Ukhuwah dan Toleransi Dalam beragama.

Mari kita sama2 perhatikan Dalil-dalil di bawa ini :
...
Suatu ketika Asma binti Abu Bakar didatangi ibunya, Qotilah, yang masih kafir. Ia pun bertanya kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Bolehkah saya berbuat baik kepadanya?" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab, "Boleh".
Kemudian turun-lah ayat ke 8 Surat Al-Muntahinah. Ayat itu menegaskan bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala tidak melarang berbuat baik kepada orang yang tidak memusuhi agama Allah. Demikian yang diterangkan Ibnu Katsir dalam tafsirnya juz IV hal 349.

Dalam riwayat lain disebutkan bahwa Qotilah (bekas isteri Abu Bakar) yang telah diceraikannya pada zaman jahiliyah, datang kepada anaknya yang bernama Asma binti Abu Bakar, membawa hadiah, Asma menolak pemberian itu bahkan tidak memperkenankan ibunya masuk ke dalam rumah.,Setelah itu ia mengutus seseorang kepada Aisyah (saudaranya) untuk bertanya tentang hal ini kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sal-lam. Maka Rasul pun memerintahkan untuk menerimanya dengan baik serta menerima pula hadiahnya. (HR. Ahmad, Al-Bazzar, Al-Hakim dari Abdullah bin Zubair)

Berdasarkan ayat dan hadits di atas, dapat kita pahami bahwa Islam menghargai sikap atau keyakinan orang-orang di luar Islam. Dan Allah Subhanahu wa ta'ala pun tidak melarang kita berbuat baik kepada mereka yang tidak memusuhi Islam. Hal inilah yang kita sebut dengan toleransi.

Pengertian Toleransi.
Toleran mengandung pengertian: bersikap mendiamkan. Adapun toleransi adalah suatu sikap tenggang rasa kepada sesamanya. (Drs Sulchan Yasin, dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, hal 389)

Indrawan WS. menjelaskan pengertian toleran adalah menghargai pahaman yang berbeda dari pahaman yang dipegangi atau dianutnya sendiri.

Dalam bahasa Arab toleransi biasa disebut "ikhtimal, tasamuh" yang artinya sikap membiarkan, lapang dada (samuha - yasmuhu - samhan, wasimaahan, wasamaahatan, artinya: murah hati, suka berderma) (kamus Al Muna-wir hal 702).

Jadi toleransi (tasamuh) beragama adalah menghargai, dengan sabar menghormati keyakinan atau kepercayaan seseorang atau kelompok tertentu.

Kesalahan memahami arti toleransi dapat mengakibatkan Talbisul haq bil bathil, (FA. QS AL-Baqarah 42) Dan janganlah kamu mencampur-adukkan antara hak dan batil dan janganlah kamu menyembunyikan kbenaran itu sedang kamu mengetahui

Suatu sikap yang sangat terlarang dilakukan oleh seorang muslim, seperti halnya nikah antar agama yang dijadikan alasan adalah toleransi padahal itu merupakan sikap sinkretis yang dilarang keras oleh Agama Islam.

Harus kita bedakan antara sikap toleran dengan sinkretisme. Sinkretisme adalah membenarkan semua keyakinan/agama.so tolong di fahami betul betul semua agama itu benar bagi pengikutnya masing-masing..

Sinkretisme mengandung talbisul haq bil bathil (mencampurkan yang haq dengan yang bathil)

Sedangkan toleransi tetap memegang prinsip al-furqon bainal haq wal bathil (memilah/memisahkan antara haq dan bathil).

Kalau kita orang Islam tidak boleh Yakini semua agama benar, itu yg teramat di larang oleh Islam karena termasuk dalam kategori Syirik..

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
"Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanyalah Islam (QS. Ali Imran: 19)

Allah SWT ber Firman QS.Ali-Imran :85
“Barangsiapa mencari agama selain Islam maka tiadalah agama itu dari padanya,sedang dia di akhirat termasuk golongan org2 yang merugi..

Nabi Muhammad SAW. “Saat Rasulullah diutus sudah ada orang-orang Yahudi, Nasrani, Majusi, dan kaum musyrik Arab. Tapi Nabi Rasulullah menyeru mereka semua agar kembali kepada satu prinsip yang sama (Kalimatin Sawa’), yaitu prinsip Tauhid hanya menyembah Allah semata,”
Silah Rujuk Firman Allah di dalamAl-Qur’an
surat Ali Imran 64,.. Maryam 88-91,.. Al-Ma’idah 73, dan Ash-Shaff:6).

Adapun yg dinamakan toleransi umat beragama hanya sebatas saling menghargai, menghormati bukan mengimani apa yg mereka yakini,, kita memiliki keyakinan sendiri sebagai umat Islam..kita boleh toleran tapi tidak boleh yakini.

Jadi jangan mengaggap semua agama benar. Kita harus tetap meyakini hanya Islam itu yang benar tanpa harus menafikan keyakinan org lain.

Mari sama2 kita merenungkan dan SELAMAT BERAMAL...WASSALAM..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar